Revolusi Industri 1.0

Di gemakan di jepang Society 5.0 merupakan konsep penyempurnaan dari revolusi sebelumnya karena terlalu cepatnya pengembangan industri yang ada. Society 5.0 membawa dasar sains dan teknologi, yang di adopsi oleh jepang pada januari 2016. Society 5.0 memungkinkan manusia hidup berdampingan dengan kecerdasan buatan(AI) yang membuat teknologi menjadi bagian dari manusia itu sendiri dan terjadi peningkatan kualitas taraf hidup manusia secara berkelanjutan. Internet tidak lagi menjadi alat untuk mencari informasi tetapi juga untuk menjalani kehidupan sehari - hari. Kehidupan manusia akan menjadi mudah karena memaksimalkan kecerdasan AI, atau teknologi lainya untuk membantu kita memproses data sehingga meningkatkan kemampuan manusia. era 5.0 adalah masa yang mana manusia berfokus untuk menyeimbangkan kemajuan ekonomi dengan menyelesaikan masalah sosial dalam sistem yang terintegrasi di ruang dunia maya serta kolaborasi dengan ruang fisik. Jepang sebagai penggagas utama society 5.0 lebih dulu mempunyai tantangan dalam pengembangan nya seperti pada industri konvensional, dan juga meningkatkan kompleksitas sosial, dan beberapa aspek negatif dari masyarakat digital, seperti risiko keamanan dan masalah privasi, kini menjadi jelas. Masyarakat sebagai pelaku utama juga harus mempunyai sikap untuk analitis, kritis dan kreatif supaya terhindar dari pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam berbagai lini kehidupan. Guru di masa depan harus mengenalkan Pengenalan dunia nyata tidak hanya sebatas lingkungan sekitar kepada anak didiknya sebagai penerus dan penggerak peradaban. Tapi lingkungan universal yang bisa dijelajahi menggunakan fasilitas laman daring. Ini akan meningkatkan kualitas diri peserta didik yakni terbukanya wawasan global sebagai bagian dari masyarakat dunia. Penggunaan handphone, tablet, atau laptop. Selain itu, koneksi internet dapat dimanfaatkan sebagai bagian dari kegiatan pembelajaran.