1950
Masa depan berteknologi modern sudah mulai terbentuk di China
Peran Teknologi Sebagai Pengubah Peradapan Manusia Di China.
Pada zaman sekarang teknologi adalah salah satu aspek kehidupan yang sangat penting, tanpa
teknologi aktifitas Manusia akan terasa sangat sulit. Seiring berjalannya waktu, teknologi
berkembang pesat sejalan dengan era globalisasi. Teknologi membawa pengaruh besar dalam semua aspek
kehidupan seperti pekerjaan, ekonomi, komunikasi, dan lain Sebagainya. Semua negara berlomba - lomba
ingin menjadi the leader of technology.
China salah satu nya, China merupakan salah satu negara yang berhasil menerapkan teknologi
artificial intelligence(AI) terhadap kehidupan masyarakat. Mereka memaksimalkan teknologi modern
sebagai alat pengendali aktifitas masyarakat, banyak kota yang berkembang pesat menjadi kota
metropolitan dan berteknologi tinggi di China. Menurut Sindonews.com
jumlah CCTV global mencapai
770 juta, China menyumbang sebesar 54% dari 770 juta tersebut.
Taiyuan merupakan salah satu kota terbesar di provinsi Shanxi, China. Kota ini menempati posisi
teratas dengan 465.255 kamera yang mencakup hampir 3,9 juta orang. Ini sama dengan satu kamera untuk
memantau setiap delapan orang.
Setiap kota atau distrik memiliki pusat pengawasan data atas semua informasi yang dikumpulkan,
pemerintahan menyebutkan sebagai Brain. Brain ini memiliki akses ke semua 465.255 kamera dan mereka
bisa secara langsung mengontrol nya. artificial intelligence(AI) memiliki algoritme yang secara
otomatis mendeteksi pelanggaran, keamanan dan lainnya yang di lakukan oleh masyarakat. artificial
intelligence(AI) mendapatkan data dan informasi langsung dari masyarakat yang melapor atau kamera
yang mendeteksi, sehingga dengan langsung terhubung ke petugas patroli.
Pada tahun 2010 China menjadi negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di dunia setelah amerika
serikat. Kesuksesan tersebut di karenakan pertumbuhan ekonomi nya mencapai dua digit pada tahun
2010. Hal tersebut berdampak juga pada perkembangan teknologi, mereka melakukan perombakan besar
besaran untuk mempercepat perkembangan teknologi serta industri domestik yang menghasilkan
produk-produk seperti internet 5G, Artificial Intelligence (AI), panel surya dan mobil listrik.
Mereka mengambil langka serius tentang pengembangan teknologi.
Pada masa pandemi memicu China untuk melakukan akselerasi menuju masa depan yang berteknologi
tinggi, dengan
merubah teknologi menjadi alat manusia untuk berinteraksi dengan sekitarnya. Salah satunya dengan
tiktok.
Tiktok merupakan aplikasi yang di buat oleh perusahaan ByteDance asal China yang bergerak dalam
bidang teknologi kecerdasaan buatan yang sudah terkenal di dunia dalam hal distribusi informasi
melalui media atau produk elektronik. Tiktok merupakan media sosial yang memberi wadah kepada
para penggunanya untuk dapat berekspresi mengasah bakat melalui konten video. Saat ini, Tiktok mampu
menjadi pesaing facebook, instagram hingga twitter dengan total 383 juta pengunduh dan 1 milyar
pengguna aktif bulanan pada januari hingga juni 2021 menurut grahanurdian.com.
Berdurasi kurang
lebih 15 detik, Vidio tiktok dapat memanipulasi pengguna agar mereka ketagihan. Dengan menggabungkan
teknologi artificial intelligence(AI), big data dan machine Learning yang menghasilkan algoritme
yang kuat dari interaksi pengguna untuk menunjukan ke mereka konten yang paling mereka nikmati. Hal
tersebut membuat otak pengguna tidak tahu kapan untuk berhenti menggunakan tiktok.
Tiktok merupakan aplikasi yang kuat dengan algoritmenya dari pada sosial media seperti instagram,
youtube dan facebook. algoritme tiktok mudah membuat pengguna untuk terkenal serta vidio meledak
viral. pada intinya jika tiktok semakin banyak yang menggunakan, otomatis semakin banyak juga data
yang menghasilkan algoritme untuk di pelajari machine learning dan akhirnya pengguna mendapatkan
rekomendasi konten yang lebih baik dan menarik, hingga aplikasi tiktok banyak yang menggunakan dan
meciptakan siklus peningkatan yang tidak pernah berakhir.